Menengok Pemandian Bidadari di Coban Pelangi

Posted By: Unknown - 08.39.00


Dalam bahasa Jawa, Coban artinya Air Terjun. Coban Pelangi merupakan salah satu obyek wisata alam yang ada dikawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Wisata air terjun ini terletak di kawasan Desa Gubugklakah, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang. Tempat ini hampir setiap harinya dikunjungi oleh wisatawan, khususnya wisatawan yang habis dari Bromo. Biasanya guide jeep yang mengantar wisatawan setelah menikmati tempat-tempat wisata yang ada dikawasan Bromo, menawarkan pengunjung untuk mampir sebentar menengok kesejukan alam yang ada di Coban pelangi ini.
Seperti halnya dengan Saya. Siang itu, setelah saya menginap satu hari untuk menikmati wisata keindahan di Bromo, saya dan teman-teman bergegas pulang dan turun untuk kembali ke Kota Malang. Namun, di perjalan guide kami menawarkan untuk menikmati wisata Coban Pelangi yang ada di kawasan TNBTS.
Mas Yusuf: “Masih mau jalan-jalan lagi gak? Di sini ada Coban Pelangi loh yang gak kalah indahnya dari Coban yang lain. Kita kesana yah.
Saya: Coban mas? Apa itu Coban Pelangi?
Mas Yusuf: Coban itu kalau bahasa Indonesianya artinya Air Terjun. Tapi kalo orang Jawa bilang Air Terjun itu bahasa Jawanya Coban.
Dari situlah saya menjadi tahu ada nama lain sebutan untuk air terjun selain di Jawa Barat yang memiliki nama lain yaitu Curug, lalu untuk daerah Jawa yaitu Coban.  Setelah sepanjang perjalanan turun kami bercakap dengan mas Yusuf, tak terasa kami sudah sampai diparkiran wisata Coban Pelangi.
Meski tubuh sudah sangat lelah dan malas untuk ikut karena beraktifitas dari pukul 03.00 am untuk menikmati sunrise, dan berjalan jauh untuk sampai puncak kawah Bromo, namun hati ini memiliki penasaran yang sangat luar biasa untuk melihat Coban Pelangi itu seperti apa derasnya. Sejenaka saya berfikir, dan akhirnya saya memutuskan untuk ikut turun melihatnya.
Eittss tunggu dulu... Seperti wisata Air Terjun yang lainnya, sebelum kita dapat menikmati wisata air terjun kita harus membeli tiket masuk terlebih dahulu. Untuk biaya tiket masuk wisata Coban Pelangi ini, kita hanya perlu membayar Rp. 6.500/orang. Setelah membayar tiket, maka kita dapat berjalan sekitar 1 km untuk menelusuri puluhan anak tangga yang berkelok-kelok dengan ditemani indahnya pemandangan perbukitan yang dilantunkan suara kiacauan burung-burung serta percikan air terjun yang terdengar sangat deras membuat suasana perjalanan kami ingin segera sampai dan berendam di sana.
denah lokasi
Intructions
         
Intructions
           Seperti halnya yang saya lakukan dan teman-teman, selama dalam perjalanan kami pun banyak bertemu dengan wisatawan yang singgah disetiap tempat untuk mengambil moment disetiap sudut yang ada. Tak terasa kami berjalan, di tengah perjalanan kami menemukan sebuah jembatan yang terbuat dari bambu. Entah kami ini norak atau bagaimana yah, melihat jembatan bambu saja kami langsung berfoto-foto dijembatan itu hehe…Jembatan bambu yang ada ini gunanya sebagai penghubung untuk sampai ke Coban pelangi, karena di bawah jembatan bambu ini terdapat sungai yang airnya cukup deras bila musim hujan namun bening yang dihiasi bebatuan kali yang membuat hasrat untuk turun dan mandi di sana.
Jembatan Bambu




          Berdasarkan peta jalur Coban pelangi, ketika kita sudah melewati jembatan bambu maka lokasi air terjun semakin dekat. Hal itu dibuktikan dengan suara gemercik air yang cukup deras. Selangkah demi selangkah kami telusuri jalur dari jembatan bambu tadi, dan benar kami pun telah sampai ketujuan kami. Dengan wajah yang sumringah dan penuh takjub, saya pun tidak bisa lagi berkata hanya dapat bilang dalam hati saya. Gilaaa ini keren.
Coban Pelangi

           
crew
            Percikan air terjun yang begitu deras, membuat suasana ditempat semakin sejuk dan asri untuk dinikmati. Namun, air terjun yang memiliki ketinggian 1299,5 m di kaki Gunung Semeru ini membuat diri saya tidak berani untuk mendekat terlalu dekat untuk berfoto dibawahnya, hal tersebut karena derasnya volume yang jatuh membawa airnya seakan-akan membuat pikiran saya takut terjadi banjir bandang. Di sekitar lokasi air terjun juga terdapat papan peringatan mengingat debit air yang cukup deras  “jika Anda ingin mendekat ke air terjun maka harus extra hati-hati karena batu-batu di sini licin, dan demi keselamatan Anda terhadap bahaya banjir bandang. Di mohon selama musim hujan untuk tidak berada/bermain di sekitar lokasi air terjun dan sepanjang aliran sungai”.
attention!!
Setelah menikmati suasana air terjun, dan berfoto bersama, saya dan teman-teman kembali naik ke atas. Memang penuh perjuangan untuk kembali ke atas, tapi bila kita jalani bersama-sama dengan sahabat kita, rasa lelah itu pun akan hilang karena canda tawa serta pengertian yang selalu diberikan dari mereka.  
Sesampainya di jeep, sedikit informasi yang diberitahukan oleh mas Yusuf, Air Terjun tersebut dinamakan Coban Pelangi karena air terjun ini sering membiaskan warna pelangi ketika pagi hari. Memang waktu yang paling tepat untuk berkunjung ketempat ini adalah pagi hari, karena apabila matahari bersinar terang alias tidak mendung dan tepat mengenai cipratan air yang jatuh ke bawah maka akan terlihat garis pelangi pada air terjun tersebut. Namun sayang ketika kami ke sana  hari sudah sangat siang, jadi kami tidak bisa melihat penampakan bidadari sedang mandi di air terjun tersebut alias munculnya pelangi.
Tempat wisata alam ini dapat Anda jadikan referensi ketika hendak berlibur ke Malang. Sejuknya alam pegunungan dan dinginnya percikan air terjun, serta hijaunya pemandangan di sekitar air terjun tentunya akan cocok sebagai tempat melepas rasa lelah Anda setelah melakukan rutinitas harian Anda. Mungkin sebagian orang menganggap obyek wisata air terjun itu biasa saja. Akan tetapi, bagi saya air terjun merupakan obyek wisata yang luar biasa. Perlu perjuangan untuk sampai ketempat air terjun. Untuk itu jangan pernah meremehkan obyek wisata air terjun, karena air terjun merupakan obyek wisata alam yang perlu kita jaga dan lestarikan juga. Yuuuk..kunjungi tempat ini, dan rasakan kesejukannya.

Another Pict of Coban Pelangi

Pintu Masuk 





About Unknown

Saya hanyalah Blogger Traveler yang suka melanglang buana mencari tempat yang bisa menjadi bahan inspirasi dalam setiap penulisannku.
Salam
Maharani R.U

2 komentar:

Copyright © Cerita Rakyat Biasa

Designed by